Keberlanjutan dan pengemasan yang dipersonalisasi
Seiring dengan meningkatnya kesadaran konsumen terhadap isu lingkungan, keberlanjutan telah menjadi pertimbangan utama dalam kemasan yang dipersonalisasi. Merek semakin mencari cara untuk menciptakan solusi kemasan yang meminimalkan limbah dan mengurangi dampak lingkungan. Hal ini telah mengarah pada pengembangan bahan ramah lingkungan, seperti kemasan yang dapat terurai secara hayati dan didaur ulang, yang dapat dipersonalisasi tanpa mengorbankan keberlanjutan. Percetakan digital secara inheren lebih berkelanjutan daripada metode pencetakan tradisional karena menghilangkan kebutuhan akan pelat cetak dan mengurangi limbah material. Hal ini menjadikan solusi ideal untuk memproduksi kemasan yang dipersonalisasi dalam jumlah kecil, yang memungkinkan merek untuk dengan cepat menanggapi perubahan preferensi konsumen sambil meminimalkan jejak karbon mereka. Selain itu, merek sedang mengeksplorasi teknologi kemasan pintar, seperti tag RFID dan chip NFC, untuk memberikan pesan yang dipersonalisasi sambil mengurangi kebutuhan akan bahan kemasan yang berlebihan. Teknologi ini memungkinkan merek untuk menciptakan pengalaman interaktif dan informatif bagi konsumen tanpa memerlukan bahan cetak tambahan.